Doa Rosario, doa yang sungguh Alkitabiah

Pertanyaan:

hai
jika kita sering berdoa rosario, sehingga proporsi doa kita menjadi jauh lebih banyak untuk bunda Maria daripada yang langsung kepada Tuhan Yesus, dan dalam doa2 kita pun lebih banyak berbincang kepada Bunda Maria, apakah ini tidak apa apa?

Terima kasih – aaa

Jawaban:

Shaloom aaa,

Terima kasih atas pertanyaannya tentang doa kepada Bunda Maria dalam doa rosario. Sebenarnya kalau kita melakukan doa rosario dan menghayatinya dengan benar-benar, maka kita berdoa sesuai dengan Kitab Suci. Kita berdoa “Aku Percaya”, yang mengingatkan kita akan iman yang kita percayai. Kita berdoa 6x Bapa Kami, doa yang diajarkan oleh Yesus, dan kita juga berdoa 53x doa Salam Maria. Dan doa Salam Maria sendiri adalah doa yang berdasarkan Alkitab. Mari kita melihat satu-persatu kalimat dari doa ini:

Salam Maria penuh rahmat, Tuhan sertamu: “Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: “Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau.” (Lk 1:28)
Dalam doa Maria bahasa Inggris: Hail Mary, full of grace, the Lord is with you. Bandingkan dengan RSV “And he came to her and said, “Hail full of Grace, the Lord is with you!

Terpujilah engkau di antara wanita dan terpujilah buah tubuhmu, Yesus: “lalu berseru dengan suara nyaring: “Diberkatilah engkau di antara semua perempuan dan diberkatilah buah rahimmu.” (Lk 1:42).

Santa Maria Bunda Allah: “Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?” (Lk 1:43).

Doakanlah kami yang berdosa ini, sekarang dan waktu kami mati. Amin.: “Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.” (Yak 5:16). “Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, –yang rapih tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota–menerima pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih.” (Ef 4:16). Jadi, kalau semua umat Alllah adalah hidup, walaupun tidak berada di dunia ini dan kita harus saling mendoakan, maka adalah sudah seharusnya kita memohon agar Bunda Maria (yang telah dibenarkan oleh Allah dan pasti telah berada di Sorga) mendoakan kita semua yang masih mengembara di dunia ini.

Dan penjabaran yang sangat indah dijabarkan di dalam Katekismus Gereja Katolik (KGK, 2676-2677).

KGK, 2676. Gerakan ganda dari doa kepada Maria, terungkap secara bagus di dalam “Salam Maria“: Salam Maria. Secara harfiah: “Bergembiralah, Maria”. Salam malaikat Gabriel membuka doa Ave. Allah sendiri memberi salam kepada Maria melalui malaikat-Nya. Doa kita berani mengambil alih salam kepada Maria, dengan memandang hamba yang hina, seakan-akan dengan mata Allah Bdk. Luk 1:48. dan mengambil bagian dalam kegembiraan, yang Allah alami karena Maria Bdk. Zef 3:17b.. Penuh rahmat, Tuhan sertamu. Kedua bagian dari salam malaikat saling menjelaskan. Maria penuh rahmat, karena Tuhan ada sertanya. Rahmat yang memenuhi dia seluruhnya adalah kehadiran Dia yang merupakan sumber segala rahmat. “Bersukacitalah dan beria-rialah dengan segenap hati, hai puteri Yerusalem!… Tuhan Allahmu ada di antaramu” (Zef 3:14.17a). Maria, yang didalamnya Tuhan sendiri tinggal, adalah puteri Sion secara pribadi, Tabut Perjanjian dan tempat di mana kemuliaan Tuhan bertakhta. Ia adalah “kemah Allah di tengah-tengah manusia” (Why 21:3). “Penuh rahmat“, Maria menyerahkan diri sepenuhnya kepada Dia yang mengambil tempat tinggal di dalamnya dan hendak ia berikan kepada dunia. Terpujilah engkau di antara wanita dan terpujilah buah tubuhmu, Yesus. Sesudah salam malaikat kita menggunakan sapaan Elisabet. “Dipenuhi oleh Roh Kudus” (Luk 1:41) Elisabet adalah orang pertama dari sederetan panjang angkatan-angkatan yang menyebut Maria bahagia Bdk. Luk 1:48.: “Berbahagialah ia yang telah percaya” (Luk 1:45). Maria “diberkati di antara semua perempuan” (1:42), karena ia telah percaya bahwa Sabda Allah akan dipenuhi. Atas dasar iman, “semua bangsa [telah) mendapat berkat” melalui Abraham (Kej 12:2-3). Atas dasar iman, Maria telah menjadi Bunda kaum beriman. Karena jasa Maria, semua bangsa di dunia dapat menerima Dia, yang adalah berkat Allah sendiri: “Yesus, buah tubuhmu yang terpuji”.

KGK, 2677. Santa Maria, Bunda Allah, doakanlah kami… Bersama Elisabet kita merasa heran, “Siapakah aku ini, sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?” (Luk 1:43). Karena Maria hendak memberi kita Puteranya Yesus, maka ia yang adalah Bunda Allah, juga menjadi Bunda kita. Kita dapat menyampaikan kepadanya segala kesusahan dan permohonan kita. Ia berdoa bagi kita, sebagaimana ia berdoa untuk dirinya sendiri: “Jadilah padaku menurut perkataanmu itu” (Luk 1:38). Kalau kita mempercayakan diri kepada doanya, kita menyerahkan diri bersama dia kepada kehendak Allah: “Jadilah kehendak-Mu”. Doakanlah kami yang berdosa ini, sekarang dan pada waktu kami mati. Kalau kita memohon kepada Maria supaya mendoakan kita, kita mengakui diri sebagai orang berdosa dan berpaling kepada “Bunda kerahiman”, yang kudus seutuhnya. Kita mempercayakan diri kepadanya “sekarang”, dalam kehidupan kita hari ini. Dan kepercayaan kita itu meluas lagi, sehingga kita sekarang ini sudah mempercayakan “waktu kematian kita” kepadanya. Semoga ia sungguh hadir, seperti pada waktu kematian Puteranya di salib, dan semoga ia menerima kita pada waktu kematian kita sebagai ibu Bdk. Yoh 19:27., agar mengiringi kita menuju Puteranya Yesus, masuk ke dalam Firdaus.

Hal penting yang lain adalah dalam berdoa rosario, kita merenungkan peristiwa-peristiwa (gembira, sedih, mulia, terang), yang kalau direnungkan dengan baik akan mengantar kita masuk ke dalam misteri kehidupan Kristus. Dengan demikian peristiwa-peristiwa kehidupan Kristus juga mewarnai apa yang terjadi di dalam kehidupan kita, sehingga kita akan mendapatkan inspirasi dan kekuatan dari Kristus sendiri. Jangan kuatir bahwa doa rosario akan menyesatkan kita, bahkan kalau kita mau belajar dari santa-santo, seperti St. Padre Pio, yang terberkati Ibu Teresa dari Kalkuta, mereka berdoa rosario setiap hari. Kalau mau dibilang “resiko“, maka resiko berdoa rosario dengan sungguh-sungguh adalah mengantar kita menjadi santa-santo. Jadi, bersiap-siaplah untuk menanggung resiko ini.

Akhirnya, mari kita merenungkan apa yang dikatakan oleh Paus Yohanes Paulus II tentang doa rosario:

“Sebagai doa damai, rosario selalu dan akan selalu menjadi doa keluarga dan doa untuk keluarga. Ada saatnya dulu, bahwa doa ini menjadi doa kesayangan keluarga, dan doa ini yang membawa setiap anggota keluarga menjadi sekat satu sama lain…. Kita perlu kembali kepada kebiasaan doa keluarga bersama berdoa untuk keluarga-keluarga…. Keluarga yang berdoa bersama, akan tetap tinggal bersama. … Para anggota keluarga, dengan mengarahkan pandangan pada Yesus juga akan mampu memandang satu sama lain dengan mata kasih, siap untuk berbagi, untuk saling mendukung, saling mengampuni dan melihat perjanjian kasih mereka diperbaharui oleh Roh Allah sendiri.” (Rosarium Virginis Mariae, 41, Paus Yohanes Paulus II)

3.8 4 votes
Article Rating
19/12/2018
39 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Loyola
9 years ago

Yth tim Katolisitas Di gereja wilayah kami sebelum diadakan misa kudus selalu didahului doa rosario bersama yang dipimpin oleh prodiakon yang bertugas saat itu, ada beberapa prodiakon yang mendoakan doa fatima setiap habis kemuliaan. apakah ada ketentuan tentang doa rosario terutama setelah kemuliaan diselingi doa fatima, karena ada beberapa prodiakon yang mendoakan doa fatima dan ada beberapa prodiakon yang tidak mendoakan do fatima tersebut nuwun _ Berkah Dalem [Dari Katolisitas: Dalam devosi, tidak ada aturan yang terlalu kaku. Sepanjang secara umum didoakan dengan rumusan yang umum, maka dapat saja dilakukan sedikit variasi di sana sini, seperti dimasukkan sedikit ayat permenungan… Read more »

budi gunawan
9 years ago

shalom, saya mau bertanya tentang telogi doa rosario, mohon penjelasannya. terima kasih

[dari katolisitas: kalau Anda menggunakan fasilitas pencarian dengan kata kunci rosario, maka Anda akan mendapatkan hasil ini – silakan klik]

Anggi
Anggi
11 years ago

Shalom Katolisitas,

Saya mau tanya, kalau doa rosario untuk memohon atau misal untuk mendoakan ?orang lain caranya bagaimana ya? maksudnya di awal/pembuka doa rosario pendoa berdoa memohon dari hati ke Tuhan Yesus dulu dan baru mulai doa rosarionya atau bagaimana ya?

Terima kasih

[Dari Katolisitas: Tidak ada aturan khusus tentang hal ini. Maka permohonan dapat diucapkan di awal doa rosario, di akhir ataupun disebutkan setiap awal perpuluhan, yaitu sebelum mendaraskan doa Bapa Kami, setelah permenungan peristiwa kehidupan Yesus (peristiwa 1 s/d 5, baik itu peristiwa gembira, terang, sedih ataupun mulia)]

yasinta
yasinta
11 years ago

Bagaimana cara doa rosario

[dari Katolisitas: silakan menyimak cara berdoa Rosario di website Ekaristi.org berikut ini, silakan klik]

Ignatia Y. Dwijayani P.
Ignatia Y. Dwijayani P.
11 years ago

Shalom,
saya mau bertanya, kebetulan saya baru-baru ini diberikan rosario dengan jumlah manik-manik 7 x 7 butir (pada rosario biasa jumlahnya 5 x 10 butir. setelah saya mencari saya mengetahui bahwa rosario ini digunakan untuk doa Rosa Mystica. Doa ini ditujukan untuk dipersembahkan kepada Yesus demin mengenang bunda-Nya dalam mengenang ketujuh penderitaan Yesus). Saya mohon untuk dijelaskan lebih lanjut mengenai doa Rosa Mystica ini. terima kasih.

Tuhan memberkati…

Ingrid Listiati
Reply to  Ignatia Y. Dwijayani P.
11 years ago

Shalom Ignatia,

Rosario Rosa Mystica diwahyukan kepada Sr. Amalia di Campina, Brasil di tahun 1929-1930, dan diteguhkan oleh Uskup Campos Baretto. Rosario ini terdiri dari tujuh dekade dengan tujuh butir di setiap dekade. Cara mendoakannya dapat dibaca di link ini, silakan klik. Tujuh dekade tersebut memperingati air mata dukacita Bunda Maria di dalam tujuh peristiwa, yang juga dikenal dengan tujuh dukacita Bunda Maria, silakan klik di sini.

Salam kasih dalam Kristus Tuhan,
Ingrid Listiati- katolisitas.org

 

Wen
Wen
11 years ago

Saya mau bertanya soal berdoa Rosario, apakah harus dilakukan untuk jangka waktu tertentu ? Seperti misalnya doa Novena 3 Salam Maria yang harus dilakukan 9 kali. Mohon penjelasannya. Thanks.

Ingrid Listiati
Reply to  Wen
11 years ago

Shalom Wen, Menurut pengetahuan saya, tidak ada ketentuan bahwa rosario harus didoakan selama jangka waktu tertentu. Doa Rosario adalah salah satu bentuk devosi kepada Tuhan Yesus dan Bunda Maria, sebab melalui doa rosario, kita merenungkan peristiwa-peristiwa hidup Yesus sambil mendaraskan doa Salam Maria. Jika didoakan setiap hari, akan sangat membangun iman kita. Jika di samping mendoakan doa Salam Maria, di hari yang sama kita melakukan Sakramen Pengakuan Dosa, menerima Komuni Kudus, mendoakan bagi intensi Bapa Paus (dengan minimal satu kali doa Bapa Kami dan Salam Maria), dan selanjutnya kita tidak mempunyai keterikatan dengan dosa, bahkan dengan dosa ringan, maka jika… Read more »

maria
maria
12 years ago

salam

doa rosario kn ada banyak jenisnya, misal doa rosario kecil untuk jiwa2 di api penyucian, rosario 100 requiem, rosario bunda penolong abadi, rosario arwah, skapular dll. Doanya berbeda, bentuk dan jmlh kalung rosarionya pun jg berbeda2. Pertanyaan sy, jika sy ingin berdoa jenis rosario yg berbeda tsb tnpa hrs menggunakan kalung rosarionya hanya menggunakan bantuan jari2 apakah diperbolehkan? Misal sy berdoa rosario 100 requiem tanpa kalungnya, apakah ada efek ato perbedaannya jika berdoa tanpa kalung rosario yg tepat ato yg tersedia?
terima kasih

Ingrid Listiati
Reply to  maria
12 years ago

Shalom Maria, Anda pernah menanyakan hal serupa, dan sudah kami tanggapi di sini, silakan klik. Berdoa rosario, doa skapular, novena, dst merupakan berbagai berbagai bentuk devosi, yang tujuannya untuk semakin menumbuhkan kasih yang berkobar dalam hati kita kepada Allah. Maka, sejujurnya tidak ada ukuran yang kaku dalam hal ini, sebab yang namanya kasih sesungguhnya tidak dapat diukur. Jika Anda karena satu dan lain hal tidak dapat berdoa dengan menggunakan rosario, namun menggunakan jari, maka jika itu didoakan dengan sungguh dari hati Anda, tentu akan diterima Tuhan. Namun memang pertanyaannya, kondisinya apa sampai Anda tidak dapat menggunakan rosario? Apakah karena Anda… Read more »

maria
maria
Reply to  Ingrid Listiati
12 years ago

salam terima kasih atas jwbnnya.mmg sy prnh tnya hal serupa tp yg lalu yg sy mksd rosario yg biasa.sedangkn jika sy ingin berdoa rosario untuk misal jiwa di api penyucian ada rosarionya sendiri dn jmlh butirnya pun tdk sm ,begitu jg dg jika ingin berdoa rosario luka2 suci Yesus ato rosario 7 dukacita Perawan Maria dll tdk bs memakai rosario biasa(ato bisa?) klo mslh knp tdk pke rosario?sy adanya yg biasa.apa iya beda doa rosario hrs pke beda kalung?knp y?kendala bkn di biaya tp di jarak dn transport.y klo tdk bs,sy hrs sbr tggu wkt yg tepat utk beli jenis… Read more »

Ingrid Listiati
Reply to  maria
12 years ago

Shalom Maria, Butir- butir Rosario gunanya adalah untuk membantu kita berdoa. Maka jangan sampai sesuatu yang menjadi alat bantu ini malah menjadi halangan untuk berdoa. Menurut pengetahuan saya, rosario untuk mendoakan jiwa- jiwa di Api Penyucian berjumlah 40 butir (4×10), ditambah dengan lima butir pendahuluan. Dengan demikian, tidak menjadi masalah jika Anda menggunakan rosario biasa untuk mendoakan devosi rosario untuk mendoakan jiwa- jiwa di Api Penyucian karena hampir sama dengan rosario biasa (hanya bedanya satu decade terakhir). Anda juga dapat menggunakan rosario yang sama untuk mendoakan doa kaplet Kerahiman Ilahi. Untuk rosario tujuh dukacita Maria, memang mungkin memerlukan rosario yang… Read more »

Wellem
Wellem
12 years ago

Dear pengasuh katolisitas, maaf yah saya mau nanya lagi

Kalau di dalam Liturgi Ekaristi, setelah Komuni dilanjutkan Doa Rosario, apakah menyalahi aturan Liturgi, dalam artian diperbolehkan atau tidak ? (mohon bantuan dokumen pendukung jika ada) dan bagaimana sebaiknya ?

Salam

NB : maaf yah Bpk / Ibu saya nanya terus, saya cuma ingin tahu karena ada yang nanya, saya tidak bisa jawab

Terima Kasih

Stefanus Tay
Admin
Reply to  Wellem
12 years ago

Shalom Wellem, Terima kasih atas pertanyaanya apakah boleh berdoa rosario setelah komuni. Secara prinsip, semua bentuk-bentuk devosi, termasuk rosario, novena, adorasi sakramen Maha Kudus, dll., tidak boleh dilakukan dalam Sakramen Ekaristi. Ini berarti, kalau mau ada rosario atau bentuk devosi yang lain, dapat dilakukan sebelum atau setelah Misa. Dokumen Marialis Cultus (silakan klik), 32 menuliskan sebagai berikut: In this context we wish to mention two attitudes which in pastoral practice could nullify the norm of the Second Vatican Council. In the first place there are certain persons concerned with the care of souls who scorn a priori, devotions of piety… Read more »

Romo Bernardus Boli Ujan, SVD
Reply to  Stefanus Tay
12 years ago

Menambahkan penjelasan Sdr Stef, Doa Rosario satu atau lima peristiwa adalah bentuk devosi kepada Bunda Maria. Sebagai devosi yang mempunyai manfaat besar bagi pertumbuhan iman umat, haruslah dipertahankan. Tetapi haruslah dilaksanakan tepat pada waktunya, bukan di tengah perayaan liturgi (Ekaristi). Itu berarti baik sekali kalau Doa Rosario dilakukan di luar liturgi (Ekaristi), misalnya sebelum atau sesudah liturgi (Ekaristi). Maka hindarkanlah kebiasaan Doa Rosario sesudah Komuni dalam Ekaristi karena doa devosional itu dilakukan di tengah perayaan Ekaristi. Lihat Dokumen DIREKTORIUM TENTANG KESALEHAN UMAT DAN LITURGI, ASAS-ASAS DAN PEDOMAN, no 9: “Kegiatan devosi dan kesalehan umat hendaknya tetap di luar perayaan Ekaristi… Read more »

detrianti
detrianti
12 years ago

Salam Damai tim katolisitas
Dalam doa Rosario, pada 3 butir doa Salam Maria sebelumnya didahului dengan Salam Puteri Allah Bapa, Salam Bunda Allah Putera dan Salam Mempelai Allah Roh Kudus. Apakah gereja yang menentukan penyebutan kata-kata ini atau Bunda Maria yang mengajarkan pada Santa Bernadette atau ada dasar yang lain? Terimakasih.

Ingrid Listiati
Reply to  detrianti
12 years ago

Shalom Detrianti, Sepanjang pengetahuan saya, doa yang diajarkan oleh Bunda Maria kepada St. Dominic di tahun 1208 adalah rangkaian doa yang terdiri dari 150 butir doa Mazmur yang diucapkan malaikat kepadanya (Salam Maria) dan 15 butir doa Bapa Kami. Kisah sekilasnya ada di sini, silakan klik. Ke 150 butir doa Salam Maria di sini adalah untuk menggantikan 150 pasal Mazmur, yang hanya dapat dihafal/ didoakan oleh para orang- orang terpelajar. Maka adanya tambahan butiran tiga Salam Maria memang nampaknya bukan merupakan hal yang baku dalam doa Rosario (seperti juga dikatakan oleh Paus Yohanes Paulus II dalam surat apostoliknya Rosarium Virginis… Read more »

leonard
leonard
12 years ago

Syaloom Tiga hari ini saya mencoba doa Rosario, dengan harapan iman saya akan bertumbuh dan Bunda Maria akan menuntun saya. Tetapi saya kesulitan dalam: 1. Merenungi peristiwa gembira, sedih, mulia, terang sambil mengucap doa (ga bisa multi tasking saya). Tp saya berpikir apakah saya salah merenungkan. Karena saya sehabis baca Injil trus renunginnya tuh bayangin kejadian di peristiwa dan kadang malah ngalor ngidul mikir yg lain. Bagaimana ya biar bisa Doa Rosario yg baik? 2. Di Doa Fatima kadang saya suka nambah2in kata2 di doa nya.. tanpa mengganti inti dari doa itu. Apakah boleh? Terima kasih [Dari Katolisitas: Silakan anda… Read more »

hendro
hendro
13 years ago

Hai, Salam Kasih Dalam Kristus, Sebelumnya terima kasih, walaupun saya agak terlambat menerima link ini dari sahabat katolik kami, tetapi salut buat team admin, bagi pelayanan di web ini yang cukup memberi ruang berdiskusi yang menurut keyakinan kami adalah, sangat lebih baik kita saling melengkapi perbedaan pandangan yang ada dan dapat mencerahkan, jadi alangkah senangnya saya, atas pencerahan yang diberikan tidak mengurangi sedikitpun kecurigaan dan kebenaran dari masing2 keyakinan tetapi menambah rasa saling memiliki dan kekuatan pemahaman yang selama ini lebih dimaknai sebagai rasa permusuhan, dan kecurigaan, tetapi lebih menjadikan kita lebih berdekat dan semakin mendekati kesempurnaan / semakin Serupa… Read more »

Calvin Ohsey
Calvin Ohsey
13 years ago

Shalom tim Katolisitas.org, Sempena bulan oktober ini sebagai bulan rosario, saya mencadangkan agar tim katolistas.org memperdalam lagi info mengenai rosario. Terutama sekali dari pelbagai aspek yang mampu membangunkan umat agar memahami serta mengasihi peranan Bonda Maria dan doa rosario. Saya mohon agar perkara tersebut ditambah dalam artikel ini atau diperkenalkan dalam artikel baru mengenai maklumat doa rosario yang lebih lanjut dari segi 1. Sejarah penerimaan rosario kepada St. Dominic dan bagaimana doa tersebut berkembang sehingga menjadi doa rosario pada masa kini. 2. Mukjizat yang terjadi hasil daripada doa rosario. 3. Kaitan doa rosario dengan penampakan Bonda Maria sepanjang masa sejarah… Read more »

Stefanus Tay
Admin
Reply to  Calvin Ohsey
13 years ago

Shalom Calvin,

Terima kasih atas usulannya untuk melengkapi artikel-artikel sehubungan dengan rosario. Kami pernah mengulas tentang asal-usul rosario di sini – silakan klik. Sedangkan informasi-informasi yang lain, kami terus terang belum sempat untuk menuliskannya karena keterbatasan waktu. Semoga dapat dimengerti.

Salam kasih dalam Kristus Tuhan,
stef – katolisitas.org

jack
jack
14 years ago

maaf, saya mencoba ikut menyampaikan pendapat. sebagai seorang protestan. maaf juga barangkali ada kata-kata yang kurang berkenan, saya coba merangkai dan mengedit berulang-ulang tapi tidak dapat menemukan kata-kata yang tepat, jadi masih ada kalimat yang seakan-akan menghakimi, tapi tidak ada maksud untuk itu kok. tapi intinya saya tidak menyalahkan kalian berdoa dengan perantaraan maria. mengingat ada komentar yang berkesan menyalahkan orang yang meminta didoakan sahabat-sahabat ataupun pendetanya: meminta doa bagi orang-orang yang dekat dengan kita itu sesuai dengan alkitab. jadi kita tidak dapat menyalahkan orang yang meminta didoakan pendeta, maupun teman-temannya. Yakobus 5:16 “Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu… Read more »

Ingrid Listiati
Reply to  jack
14 years ago

Shalom Jack, Pertama- tama saya berterima kasih kepada anda sebagai umat Protestan yang telah menyampaikan pandangan anda dengan santun dan kasih. Ya, benar, Gereja Katolik tidak menyembah Bunda Maria. Namun kami menghormatinya sebagai Bunda Gereja, yaitu sebagai Ibu rohani bagi semua murid Kristus, karena memang Tuhan Yesus telah memberikannya kepada murid- murid-Nya sebelum wafat-Nya di salib (lih. Yoh 19:26-27). Dalam menjalankan perannya sebagai Ibu Gereja memang Bunda Maria menyertai para murid Kristus dengan doa- doanya. Hal ini memang tidak secara eksplisit tertulis di dalam Kitab suci, namun secara implisit disampaikan dalam kisah mukjizat perkawinan di Kana (Yoh 2: 1-11). Ajaran… Read more »

johanes
johanes
Reply to  Ingrid Listiati
14 years ago

sebenarnya kalau orang-orang Protestan mau dengan rendah hati belajar dan mendalami iman Kristen mula mula maka mereka akan menemukan bahwa tidak ada satu pun pengajaran iman Gereja Katolik yang bertentangan dengan Alkitab, termasuk pengajaran iman tentang Bunda Maria. Sebab Gereja inilah yang dijanjikan Kristus itu. Dan sudah banyak sekali pemikir2 dan ahli Kitab Suci Protestan yang pulang ke rumah Gereja Katolik yang kalau di sebut satu per satu pasti sangat banyak sekali….yg up to date terakhir ini adalah Konferensi Uskup Uskup Gereja Anglikan di Amerika sekarang ini tengah memohon kepada Paus untuk boleh menerima kembali mereka dalam pangkuan Gereja…(artinya Uskup… Read more »

Dela
Dela
Reply to  johanes
13 years ago

Sungguh sangat mengharukan, apa bisa di share link beritanya?

Salam

Ingrid Listiati
Reply to  Dela
12 years ago

Shalom Dela,

Maaf, saya terlewat menanggapi pertanyaan ini. Berita tentang kembalinya sebagian gereja Anglikan ke dalam kesatuan Gereja Katolik cukup banyak diperoleh di internet, namun contohnya saja di link ini, silakan klik

Paus Benediktus XVI menyambut baik niat umat Anglikan yang mau bergabung kembali dengan Gereja Katolik, dan karena itu mengeluarkan Konstitusi Apostolik Anglicanorum coetibus untuk mengatur secara prinsip hal- hal yang perlu diketahui tentang penggabungan tersebut. Sekilas hal ini pernah dijabarkan di sini, silakan klik.

Salam kasih dalam Kristus Tuhan,
Ingrid Listiati- katolisitas.org

johanes
johanes
Reply to  jack
14 years ago

@jack: Satu tubuh tetapi berlainan otak masih belum bisa dikatakan satu tubuh. Maksudnya adalah satu tubuh mistik Kristus kalau berbeda pengajaran iman (=otak) bagaimana bisa di bilang satu tubuh?Karena otak yang berbeda menyebabkan tindakan yang berbeda pula. Otak yang satu memerintahkan berdiri, tapi otak yang lain maunya duduk…..Ini tidak bisa disebut satu tubuh. Gereja Karismatik berebutan jemaat dengan Gereja Protestan main stream juga tidak bisa dikatakan satu tubuh,Coba tanya pengurus gereja tersebut masing2…pasti ada rasa saling curiga dan “sedikit sakit hati” karna ada yang mencuri jemaatnya. Menurut saya satu tubuh adalah: banyak anggota, tapi satu pemikiran, satu visi dan misi,… Read more »

Zepe
14 years ago

Yup…intinya adalah kasih itu tak berkesudahan.. dan sebagai orang yang percaya kepada Kristus kita percaya akan kehidupan kekal. Dunia memang mengenal hidup dan mati… tapi dalam Yesus..kata mati hanya berlaku pada saat kita membunuh segala cara hidup yang kurang berkenan di hati Allah… Kasih dalam doa tidak hanya kita nyatakan kepada orang-orang yang masih tinggal di dunia, namun juga orang-orang yang jiwanya telah meninggalkan raga. Bila memohon bantuan orang-orang kudus untuk mendoakan kita adalah dosa…. berarti meminta bantuan doa dari saudara, sahabat, dan orang-orang yang kita percaya adalah dosa donk… Bunda Maria adalah Bunda Yesus yang kudus…Yesus menghormatinya…Allah pun memujinya…… Read more »

johanes
johanes
14 years ago

doa Salam Maria adalah doa terindah ke dua sesudah doa Bapa Kami. Sungguh indah…terimakasih sudah memberikan pencerahan terutama kalimat: “doakanlah kami yang berdosa ini sekarang dan waktu kami mati “.Sungguh Bunda Maria menjadi perantara doa kita kepada Tuhan Yesus: 1. Semua umat beriman saling mendoakan. Entah kita hidup atau mati , sebab baik hidup atau mati tidak ada yang memisahkan kita dari kasih Tuhan.(ayat di alkitab saya lupa persisnya dimana?) 2. Kita percaya Kehidupan Kekal: Hidup sesudah kematian adalah hidup yang kekal.Kematian menjadi pintu hidup kekal semenjak Kristus mengalahkan maut dengan kebangkitan PaskahNya. Kita juga percaya bahwa Maria sudah menerima… Read more »

Alexander Pontoh
Alexander Pontoh
Reply to  johanes
14 years ago

Saudara johanes, kalimat anda “Sungguh Bunda Maria menjadi perantara doa kita kepada Tuhan Yesus” ini lah yang membuat saudara saudari kita di protestan menentang kita. Karena seolah-olah kita harus berdoa kepada Bunda Maria.

Tetapi masih lebih baik daripada meminta doa kepada orang-orang dekat kita, termasuk doa pendeta (apalagi pendeta yang tidak jelas)

Ingrid Listiati
Reply to  Alexander Pontoh
14 years ago

Shalom Alexander, Kita yang sudah mengerti akan prinsip ajaran Gereja Katolik, tidak perlu terganggu dengan komentar-komentar yang menentang perantaraan doa Bunda Maria. Kita dapat menjelaskannya berdasarkan prinsip ajaran Kitab Suci, dan seperti yang tertulis dalam Katekismus. Selebihnya kita serahkan kepada mereka bagaimana menyikapinya. Silakan jika anda belum membaca, silakan membaca juga artikel yang berkaitan dengan topik perantaraan doa Bunda Maria ini, di sini, silakan klik. Jangan lupa bahwa doa kita pertama-tama tetap ditujukan kepada Tuhan, namun kita dapat memohon para kudus terutama Bunda Maria untuk mendoakan kita, karena kita semua tergabung dalam Tubuh Mistik Kristus. Demikianlah prinsip dasarnya. Salam kasih… Read more »

johanes
johanes
Reply to  Alexander Pontoh
14 years ago

@Sdr Alexander:
Saya menyakini Bunda Maria menjadi perantara doa kita kepada Tuhan Yesus semenjak saya mengerti Injil tentang Pesta Pernikahan di Kana.Dan saya pikir pengajaran Gereja Katolik juga demikian. Dan saya rasa tidak ada yang salah dengan statemen saya sebelumnya. justru dengan inilah , tugas kita dipanggil untuk memberikan kesaksian iman kepada yang tidak mengerti (Protestan). Bukan berarti saya akan menutupi kebenaran yang saya tahu hanya karena takut diserang dan ditentang oleh Protestan. Bukankah begitu sdr ?

Alexander Pontoh
Alexander Pontoh
Reply to  johanes
14 years ago

Memang tidak ada yang salah. Hanya saja, menurut saya, kita harus menyusun baik-baik kalimat kita, sehingga protestan dapat menangkap bahwa maksud kita adalah benar sesuai dengan Injil.

Sekarang saya sendiri juga sangat berhati-hati dalam menyampaikan kebenaran dari sisi Gereja Katolik kepada pihak Protestan, sehingga tidak menimbulkan perasaan “diserang” di dalam diri mereka. Karena begitu mereka merasa “diserang” ; mereka akan langsung menutup pikiran mereka dan kita gagal dalam menyampaikan kebenaran dari sisi Gereja Katolik.

Cukup berat untuk menahan diri tidak berbicara sembarangan.

johanes
johanes
Reply to  Alexander Pontoh
14 years ago

:thanks untuk inputnya.GBU

Riswan Adrian
Riswan Adrian
Reply to  Alexander Pontoh
13 years ago

salam kasih, @ johanes dan @ alexander pontoh, saya pernah menulis bahwa semenjak pacaran dan menikah dan mau punya anak satu saya ikut gereja katolik tetapi saya menyadari bahwa selama ini saya salah ikut gereja katolik, saya disadarkan oleh Tuhan lewat saudara saya yang sering ikut nimbrung di webb ini adri, bahwa kalau saya hanya terima tanpa menyelidiki sendiri setiap perkataan dan tulisan dan ayat2 yang tidak nyambung dengan pernyataan itu sendiri dari webb ini saya hanya ikut orang yang salah, apa lagi ketika saya di jelaskan knp gereja katolik mengklaim bahwa Tuhan Yesus mendirikan gereja katolik dgn pemimpinnya rasul… Read more »

Stefanus Tay
Admin
Reply to  Riswan Adrian
13 years ago

Shalom Riswan Adrian, Terima kasih atas komentarnya. Saya tidak tahu secara persis apakah anda orang yang sama dengan orang yang bernama Adri. Hanya Tuhan saja yang tahu dan hal ini tidaklah penting bagi saya, karena saya hanya menilai dari argumentasi yang diberikan. Kalau anda memang disadarkan oleh Adri lewat website ini sehingga anda berpindah dari Gereja Katolik ke gereja lain, maka dapatkah anda memberikan argumentasi dari Adri yang membuat anda berpindah? Tolong berikan link-nya dan argumentasi yang digunakan. Kalau anda ingin berdiskusi tentang Mt 16:16-19, maka anda dapat memberikan argumentasi yang baru dalam diskusi saya dengan Sherly – silakan klik.… Read more »

Alexander Pontoh
Alexander Pontoh
Reply to  Riswan Adrian
13 years ago

@ Riswan Adrian

wah… saya senang sekali ada yang menanggapi komentar saya. hanya saja, saya bingung dengan maksud anda. saya lihat Pak Stef sudah memberikan tanggapan. semoga tanggapan dari Pak Stef lebih mengena dengan yang anda maksud.

Budi Darmawan Kusumo
Budi Darmawan Kusumo
Reply to  Riswan Adrian
13 years ago

Syalom saudaraku Riswan Ada kata – kata yang cukup menggelitik saya dari pesan anda dan saya cukup tertarik untuk memberikan tanggapan, yaitu : 1. “saya tidak mengerti sampai sekarang magisterium itu yang mnentukan pengajaran bagi uamat katolik bukan hanya dari Firman Tuhan” Tanggapan : Magisterium memang yang menentukan pengajaran bagi umat Katolik, namun 1 hal yang mungkin anda tidak ketahui bahwa Magisterium itu berdiri diatas fondasi Alkitab. jadi Magisterium TIDAK MUNGKIN melenceng keluar dari alkitab. Contoh : Magisterium melarang merokok. Nah anda tidak mungkin menemukan kata “Dilarang Merokok” di Alkitab, sedangkan magisterium melarang merokok berdasarkan alkitab yang berkata bahwa tubuh… Read more »

aaa
aaa
14 years ago

hai
jika kita sering berdoa rosario, sehingga proporsi doa kita menjadi jauh lebih banyak untuk bunda Maria daripada yang langsung kepada Tuhan Yesus, dan dalam doa2 kita pun lebih banyak berbincang kepada Bunda Maria, apakah ini tidak apa apa?

Terima kasih

[dari katolisitas: silakan melihat jawaban di atas – silakan klik]

Romo pembimbing: Rm. Prof. DR. B.S. Mardiatmadja SJ. | Bidang Hukum Gereja dan Perkawinan : RD. Dr. D. Gusti Bagus Kusumawanta, Pr. | Bidang Sakramen dan Liturgi: Rm. Dr. Bernardus Boli Ujan, SVD | Bidang OMK: Rm. Yohanes Dwi Harsanto, Pr. | Bidang Keluarga : Rm. Dr. Bernardinus Realino Agung Prihartana, MSF, Maria Brownell, M.T.S. | Pembimbing teologis: Dr. Lawrence Feingold, S.T.D. | Pembimbing bidang Kitab Suci: Dr. David J. Twellman, D.Min.,Th.M.| Bidang Spiritualitas: Romo Alfonsus Widhiwiryawan, SX. STL | Bidang Pelayanan: Romo Felix Supranto, SS.CC |Staf Tetap dan Penulis: Caecilia Triastuti | Bidang Sistematik Teologi & Penanggung jawab: Stefanus Tay, M.T.S dan Ingrid Listiati Tay, M.T.S.
top
@Copyright katolisitas - 2008-2018 All rights reserved. Silakan memakai material yang ada di website ini, tapi harus mencantumkan "www.katolisitas.org", kecuali pemakaian dokumen Gereja. Tidak diperkenankan untuk memperbanyak sebagian atau seluruh tulisan dari website ini untuk kepentingan komersial Katolisitas.org adalah karya kerasulan yang berfokus dalam bidang evangelisasi dan katekese, yang memaparkan ajaran Gereja Katolik berdasarkan Kitab Suci, Tradisi Suci dan Magisterium Gereja. Situs ini dimulai tanggal 31 Mei 2008, pesta Bunda Maria mengunjungi Elizabeth. Semoga situs katolisitas dapat menyampaikan kabar gembira Kristus. 
39
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x