Vatikan merupakan negara berdaulat paling kecil di dunia. Terbentang dekat pinggiran Sungai Tiber, luas wilayah di dalam temboknya sekitar 44 hektar, termasuk Lapangan Santo Petrus. Hampir separo wilayah Vatikan dipenuhi taman. Batas-batas wilayahnya mengikuti tembok perlindungan yang dibangun pada abad ke-16. Barisan granit yang merupakan pinggiran luar Lapangan Santo Petrus menjadi tanda perbatasan antara Vatikan dan Kota Roma.

Selain di dalam tembok, wilayah Vatikan yang lain terdapat di luar tembok, menyebar di beberapa tempat lain baik di dalam maupun di luar Kota Roma. Wilayah-wilayah ekstrateritorial itu mencakup sejumlah kantor Vatikan di Via della Conciliazione, dan Kongregasi untuk Evangelisasi Bangsa-bangsa yang terletak dekat Tangga Spanyol. Vatikan juga mempunyai tiga basilika besar di Roma, yakni Basilika Santo Yohanes Lateran yang merupakan gereja katedral Roma, tempat Vikaris yang diangkat oleh Paus bertahta; Santa Maria Maggiore merupakan basilika abad ke-5 yang cukup penting, salah satu tempat yang paling ramai dikunjungi wisatawan; dan Basilika Santo Paulus yang dibangun di atas kuburan Santo Paulus.

Vila di Kastil Gandolfo yang terletak di selatan Kota Roma, juga menjadi milik Vatikan. Vila ini dibeli pada abad ke-16, menjadi tempat kediaman musim panas Paus. Paus tinggal di sana selama tiga bulan dalam setahun.

Negara Vatikan berdiri tanggal 11 Februari 1929, setelah pemerintah Italia dan Tahta Suci menandatangani Perjanjian Lateran. Perjanjian yang mengakiri ketegangan yang sudah berlangsung selama 60 tahun setelah pendudukan Roma oleh pasukan Viktor Emmanuel II dari Italia. Perjanjian itu mengakui status internasional Tahta Suci, dan menetapkan otoritas Paus atas Vatikan. Dalam perjanjain itu juga pemerintah Italia melakukan penggantian keuangan properti-properti yang pernah disita dari gereja, dan memberi status esktrateritorial pelbagai bangunan di Kota Roma. Pada pihak lain, Vatikan mengakui legitimasi pemerintah Italia.

Vatikan merupakan monarki non-turun temurun paling tua di dunia. Kepala negara yang berdaulat ini adalah Paus. Di samping menjadi kepala negara Vatikan, Paus juga menjadi uskup Keuskupan Roma (Tahta Suci). Paus dipilih oleh Kolegialitas Kardinal.

Para Paus telah berdiam di Roma selama 2000-an tahun sejarah kekristenan, dan Italia memainkan peran besar dalam kehidupan Vatikan. Sebagian besar tenaga kerja yang bertanggung jawab untuk menjalankan kelangsungan Vatikan berasal dari Italia. Negara ini juga mempercayakan kepada pemerintah Italia beberapa kebutuhan mendasar, seperti listrik dan air.  Hubungan ini didasarkan pada rasa saling menghargai. Vatikan tidak bisa bertahan tanpa bantuan Italia dan orang-orang Italia mengakui peran penting Vatikan bagi industri  pariwisata yang sangat menguntungkan Italia.

Dewasa ini, negara kecil ini menjadi rumah spiritual bagi sekitar 1,2 miliar umat Katolik seluruh dunia, dan merupakan salah satu dari tempat-tempat penyimpanan termasyhur kesenian Barat di dunia.

Kendati kecil, negara Vatikan sangat berpengaruh. Suaranya didengar oleh setiap bangsa, termasuk negara  adidaya seperti Amerika Serikat.***

Oleh Jan Nabut – Dari berbagai sumber

2 COMMENTS

  1. Sungguh Luar Biasa yah…persis seperti perumpamaan tentang Biji Sesawi..Biji yang paling kecil tapi bertumbuh menjadi sangat besar…sama halnya spt Vatikan…Negara Terkecil di dunia tapi yang boleh dikatakan paling berpengaruh di dunia…suaranya didengar oleh segala bangsa di belahan bumi ini.

Comments are closed.