Pertanyaan:
Salam Bpk Stev
Ijinkan saya bertanya
Apakah ada hubungannya atau bisa dihubungkan tidak 7 Dosa pokok dengan dosa terhadap 10 perintah Allah? Ada 10 perintah, berarti kalau dialanggar ada 10 pelanggaran/dosa, kmudian dimanakah posisi 7 dosa pokok ini?
Salam,
Dela
Jawaban:
Shalom Dela,
Nampaknya memang tidak ada hubungan langsung antara ke-10 perintah Allah dengan ke-7 dosa pokok (capital sins).
1. 10 Sepuluh Perintah Allah
Ke-10 perintah Allah disusun atas dasar kedua hukum kasih yang diajarkan oleh Tuhan Yesus (Mat 22:34-40; Mrk 12:28-34; Luk 10:25-28) yaitu: kasih kepada Allah (perintah 1-3) dan kasih kepada sesama (perintah 4-10). Urutan ke-10 perintah Allah tidak diberikan atas dasar kebetulan, tetapi menurut St. Thomas Aquinas, memang ada alasannya tergantung dari tingkatan prioritasnya:
Perintah 1-3: Kasih kepada Allah
1. Karena hanya ada Satu Allah, maka hanya Dia yang patut disembah oleh manusia. Karena itu, Allah melarang manusia membuat patung berhala untuk disembah sebagai allah lain (perintah pertama).
2. Berhubungan dengan Tuhan, yang ada di dalam hati/ pikiran manusia, adalah nama-Nya yang kudus. Nama Tuhan harus dihormati sehingga tidak boleh disebut dengan sia- sia (kedua).
3. Tuhan menetapkan satu hari dari ketujuh hari sebagai peringatan akan Diri-Nya, dan hari ini harus dikuduskan (ketiga).
Perintah 4-10: Kasih kepada sesama seperti kasih kepada diri sendiri
4. Di antara sesama, yang terutama adalah orang tua, yang melahirkan dan memelihara keturunannya. Tuhan memberikan kuasa kepada para orang tua untuk menjadi wakil Tuhan, dalam membimbing dan mengkoreksi anak- anak mereka. Karena itu, anak- anak harus menghormati orang tua (keempat).
5. Kehidupan diri sendiri dan sesama harus dihargai (kelima).
6. Tubuh harus dihormati, demikian juga dengan kemampuannya untuk menyalurkan kehidupan (keenam).
7. Harta milik sesama harus dihormati (ketujuh).
8. Nama baik sesama harus dihormati (kedelapan).
9. Untuk menjaga hak- hak sesama, terutama hak- haknya sebagai keluarga (kesembilan).
10. Hak sesama atas harta miliknya harus dihargai (kesepuluh).
2. Tujuh Dosa pokok
Katekismus mengajarkan tentang ketujuh dosa pokok sebagai berikut:
KGK 1866 Kebiasaan buruk dapat digolongkan menurut kebajikan yang merupakan lawannya, atau juga dapat dihubungkan dengan dosa-dosa pokok yang dibedakan dalam pengalaman Kristen menurut ajaran Santo Yohanes Kasianus dan Santo Gregorius Agung (Bdk. mor 31,45). Mereka dinamakan dosa-dosa pokok, karena mengakibatkan dosa-dosa lain dan kebiasaan-kebiasaan buruk yang lain. Dosa-dosa pokok adalah kesombongan, ketamakan, kedengkian, kemurkaan, percabulan, kerakusan, kelambanan, atau kejemuan [acedia].
Ketujuh dosa pokok tersebut tidak secara langsung berhubungan dengan kasih, namun berhubungan langsung dengan sifat- sifat kelemahan manusia. Walaupun tidak disebutkan urutannya persis dalam Kitab Suci, namun Kitab Suci menyebutkan secara langsung ataupun tidak langsung, ketujuh dosa tersebut. Ketujuh dosa pokok itu adalah untuk dilawan dari ketujuh kebajikan pokok (Kesombongan dengan kerendahan hati; ketamakan dengan kemurahan hati; iri hati/dengki dengan kasih; kemarahan dengan kebaikan; nafsu dengan pengendalian diri, kerakusan dengan kesederhanaan/ke- bersahaja-an, kemalasan dengan kerajinan).
Dengan demikian kita melihat bahwa walaupun nampaknya tidak berhubungan langsung dengan ke-10 perintah Allah, namun terdapat kemiripan antara ke-7 dosa pokok dan ke-10 perintah Allah. Misalnya dosa pokok percabulan berhubungan dengan perintah ke-6 dan 9; dosa pokok ketamakan dengan perintah ke-7 dan 10, dst. Menurut hemat saya, Gereja Katolik mengajarkan kedua hal ini (10 perintah Allah dan 7 dosa pokok) untuk melihat dosa dari dua sudut pandang, yaitu dari sudut pandang Allah (melalui perintah-Nya), dan dari sudut pandang manusia. Harapannya adalah dengan mengenali keduanya, manusia dapat memeriksa batinnya dengan lebih baik, sehingga dapat mengakui segala dosanya dan berusaha memperbaikinya.
Salam kasih dalam Kristus Tuhan,
Ingrid Listiati- katolisitas.org
Syalom tim katolisitas
Saya mau tnya, bagaimana ya caranya agar lepas dari dosa kemalasan?
Jujur saja, saya ingin jd penulis, cm tiap kali mau nulis selalu saja kalah dgn malas
Mohon sarannya dear tim katolisitas, supaya saya bsa lepas dari dosan ini
Terima kasih
Shalom AndyKur, Silakan membaca artikel di atas, silakan klik, dan tanya jawab di bawahnya. Dosa kemalasan, seperti halnya dosa pokok lainnya harus dilawan dengan kebajikan lawannya. Dalam hal ini, dilawan dengan kebajikan keperkasaan (fortitude). Katekismus mengajarkan: KGK 1808 Keperkasaan (fortitude) adalah kebajikan moral yang membuat tabah dalam kesulitan dan tekun dalam mengejar yang baik. Ia meneguhkan kebulatan tekad, supaya melawan godaan dan supaya mengatasi halangan-halangan dalam kehidupan moral. Kebajikan keperkasaan memungkinkan untuk mengalahkan ketakutan, juga ketakutan terhadap kematian dan untuk menghadapi segala percobaan dan penghambatan. Ia juga membuat orang reIa untuk mengurbankan kehidupan sendiri bagi suatu hal yang benar. “Tuhan… Read more »
Saya menulis karena ingin mencari penghasilan tambahan bu
Terima kasih bu Inggrid utk sarannya
Tuhan memberkati Anda selalu. ;)
Syalom ibu Ingrid,
Dalam 10 perintah Allah ‘Kuduskan hari sabat’bagai mana kita yang bekerja pada hari minggu,dan bagai mana kutipan pada Injil Luk 14 1-6 Yesus yang menyembuhkan orang yang kena busung air
Maksih,GBU
Shalom Fransiskus Dany, Perintah untuk menguduskan hari Sabat, pada intinya adalah untuk mengkhususkan hari tersebut untuk Tuhan, dan menjadikannya sebagai hari istirahat. KGK 2173 Injil memberitakan kejadian-kejadian, di mana Yesus dipersalahkan karena Ia melanggar perintah Sabat. Tetapi Yesus tidak pernah melanggar kekudusan hari ini (Bdk. Mrk 1:21; Yoh 9:16). Dengan wewenang penuh Ia menyatakan artinya yang benar: “Hari Sabat diadakan untuk manusia, bukan manusia untuk hari Sabat” (Mrk 2:2). Dengan penuh belas kasihan Kristus menuntut hak, supaya melakukan yang baik daripada yang jahat dan menyelamatkan kehidupan daripada merusakkannya pada hari Sabat (Bdk. Mrk 3:4). Hari Sabat adalah hari Tuhan yang… Read more »
Bu Ingrid, saya mempunyai kasus tentang saudara saya yg sudah lama tidak ke Gereja karena disuruh orang tua angkatnya untuk membantu di tempat usahanya. Dia sudah lama tinggal bersama orang tua angkatnya yaitu kakak dari ayahnya (om-nya). Ayah dia sudah meninggal, kondisi ibunya sudah tidak bisa bekerja lagi karena sakit stroke dan diurus oleh kakak perempuannya yang sudah menikah. Karena kasihan, om-nya mengajak dia untuk tinggal bersamanya. Kondisi om-nya (kebetulan non-Kristiani) memiliki usaha yang sangat sibuk dan dapat dikatakan orang kaya, sehingga selain memberikan penghasilan untuk dia juga meringankan beban pekerjaan om-nya. Saking maju usahanya, hari Minggu pun tidak ada… Read more »
Shalom Renni,
Sesungguhnya yang dapat dilakukannya adalah mengikuti Misa Minggu pada hari Sabtu sore, sebab dengan demikian ia sudah memenuhi juga kewajiban untuk mengikuti Misa pada hari Minggu. Semoga saudara Anda itu dapat memperoleh izin dari Oom dan tantenya untuk melakukan hal ini, jika tidak memungkinkan baginya untuk mengikuti Misa pada hari Minggu.
Salam kasih dalam Kristus Tuhan,
Ingrid Listiati- katolisitas.org
Setelah menganjurkan anjuran Ibu, sepertinya di daerah dia tinggal tidak ada Misa Sabtu. Karena tinggal di kota kecil, dia memberi tahu hanya ada satu kali Misa yaitu Minggu pagi. Yah, semoga saja Tuhan mengubah hati mereka agar tidak mengekang orang lain untuk beribadah. [Dari Katolisitas: Tidak ada salahnya menanyakannya terlebih dahulu. Jika memang Minggu pagi adalah satu-satunya Misa, yang mungkin jalan terbaik adalah meminta izin kepada Oom dan Tantenya. Namun demikian, ada baiknya juga dipikirkan jalan ataupun cara lain untuk tetap menunjukkan perhatian yang lebih kepada Oom-nya yang sudah tua itu, agar jangan sampai hal mengikuti Misa hari Minggu menjadi… Read more »
Salam bpk Stef / Ibu Inggrid,
Mengenai 10 Perintah Allah yg ketiga, mohon dijelaskan penerapan riil-nya seperti apa dalam kehidupan? Dari situs Kristen yg lain ada yg menuliskan banyak hal detil seperti tidak boleh nonton TV, tidak boleh mengeluarkan uang selain untuk persembahan, tidak boleh mengeluarkan uang selain utk persembahan, tidak ke mall, tidak main game, tidak rekreasi, tidak boleh mengunjungi keluarga kalau hanya sekedar ngobrol/silaturahmi,aktifitas yg diperbolehkan pada hari minggu hanya untuk ke gereja, berdoa, baca firman, puji-pujian & membantu orang lain.
Bagaimanakah menurut ajaran iman Katolik?
trima kasih sebelumnya.. Tuhan memberkati..
Shalom Yosef, Perintah ke-3 dalam sepuluh perintah Allah berbunyi “Kuduskanlah hari Tuhan” Contoh penjabaran dari perintah ini adalah sebagai berikut: Apakah aku setia mengikuti misa kudus pada hari Minggu atau hari-hari tertentu yang ditetapkan dalam kalendar Gereja? Apakah aku datang tepat waktu? Apakah aku mengikuti misa dengan penuh perhatian dan penuh iman? Apakah aku berdoa secara teratur, setidaknya pagi dan sore/ malam hari? Apakah aku membaca Kitab suci setiap hari? Seberapa minatku untuk mengetahui imanku dan membantu orang lain, termasuk teman-teman dan saudara-saudari/ kerabat? Berikut ini saya kutipkan dari Katekismus Gereja Katolik (KGK, 1284-1288) sebagai berikut: 2184. Sebagaimana Allah berhenti… Read more »
Saya ingin bertanya
Saya anak kls 9 smp
Kalau pengendalian diri itu bagaimana caranya?
saya masih bingung bagaimana caranya menerapkan hal itu.
Shalom Randy, Untuk mengendalikan diri, kita harus meminta rahmat dari Tuhan, agar kita diberi kemampuan untuk dapat mengendalikan diri kita dan pada saat yang bersamaan kita harus bekerjasama dengan rahmat Tuhan. Masa prapaskah ini adalah saat yang tepat untuk melatih pengendalian diri. Pada pagi hari kita minta agar kita diberikan kekuatan untuk dapat mengendalikan diri (baik dari menyantap makanan yang berlebihan, godaan untuk berbuat curang, marah, berfikir yang jelek terhadap teman, berontak terhadap orang tua, berkata-kata dengan tidak sopan, tidak jujur, dll). Ketika godaan itu muncul pada saat-saat tertentu, maka kita belajar untuk mengendalikan diri kita untuk berkata tidak terhadap… Read more »
Shalom mb Ingrid..
saya mau tanya..
kenapa ya, kalau sdh telanjur masuk dalam dosa percabulan, orang kebanyakan susah untuk menghindarinya?
di dalam hati ingin berhenti dan bertobat, tapi pelaksanaannya terasa susah sekali..
kalau sdh berbuat dosa, rasanya sangat menyesal dan takut..
solusinya gmn ya, biar bisa benar2 keluar dari jerat dosa itu?
memang benar, dosa itu bs memunculkan dosa2 yg laen, seperti berbohong..
trima kasih sebelumnya..
Shalom Teaa, Untuk agar lepas dari dosa percabulan ini, memang dibutuhkan rahmat Tuhan, namun rahmat Tuhan ini juga memerlukan kerja sama dari orang yang bersangkutan. Silakan membaca di jawaban ini, untuk membaca langkah- langkah yang perlu dilakukan silakan klik. Di atas semua itu mungkin perlu diketahui bahwa dosa percabulan tersebut adalah pelanggaran berat yang dapat membawa efek hilangnya keselamatan kekal dari orang yang bersangkutan, sebab dengan memilih untuk melakukan dosa percabulan, sebenarnya yang dilakukannya adalah menolak Allah dengan memilih dosa. Ia tidak lagi menjadikan tubuhnya sebagai Bait Allah Roh Kudus, dan dengan demikian ia memilih sendiri penghukuman atas dirinya, karena… Read more »
Kalo zinah, mengapa akar dosa?? Dosa apa yang bisa disebabkan jika berbuat zinah??
Shalom Vonia, Zinah dapat menimbulkan dosa- dosa yang lain, misalnya berbohong karena malu, atau misalnya jika perzinahan itu membuahkan janin, lalu jika sang ibu atau ayah dari janin itu tidak menginginkannya, lalu mengaborsi anak itu, maka ibu atau ayahnya itu melakukan dosa pembunuhan. Belum lagi jika zinah itu ternyata membuat orang itu semakin masuk dalam ketergantungan terhadap dosa perzinahan, lama- kelamaan ia menjadi semakin menjauh dari Tuhan, dan bahkan dapat menjadi tidak peduli dengan Tuhan, atau tidak peduli dengan kesakralan sakramen, jika dalam keadaan demikian, tanpa bertobat ia tetap menerima Ekaristi, ini melanggar perintah Tuhan yang pertama. Salam kasih dalam… Read more »
Saya mau tanya.. Kenapa malas merupakan akar dosa?? Dosa apa saja yang bisa dihasilkan jika malas???
Shalom Vonia, Malas adalah akar dosa, karena daripadanya bisa menghasilkan dosa- dosa lainnya. Ambil contoh saja, seorang yang malas berdoa dan malas bangun pagi pada hari Minggu. Lalu dosa berikutnya adalah tidak ke gereja dan menguduskan hari Tuhan (melanggar perintah ketiga dalam sepuluh perintah Allah). Lalu akibatnya lama- lama ia menjadi jauh dengan Tuhan dan tidak lagi mempedulikan Tuhan dalam hidupnya, dan lebih memperhatikan kesenangannya sendiri. Jika berlarut- larut, kesenangannya (entah nonton TV, tidur, bermalas malas, terlalu asyik dengan hobby dst) bisa menggeserkan tempat Tuhan di dalam hidupnya. Ini bisa melanggar perintah pertama yaitu untuk menempatkan Tuhan sebagai yang utama… Read more »
saya mau bertanya ?
7 dosa pokok itu apa saja ?
jika dijelaskan disitu saya tidak mengerti penjelasnnya…….
saya anak kelas 6 sd
memohon pejelasan yang lebih jelas
Shalom Mira Tania, Dosa pokok itu maksudnya adalah dosa awal yang sering menimbulkan dosa lainnya, semacam akar pada tanaman, kalau dibiarkan tumbuh maka bisa menjadi batang dan ranting- ranting. Gereja Katolik mengajarkan ada tujuh macam dosa akar itu, yaitu: 1. Kesombongan2. Keserakahan3. Iri hati/ dengki4. Kemarahan5. Percabulan (melakukan perbuatan yang tidak senonoh)6. Kerakusan (dalam hal makanan)7. Kemalasan Nah, misalnya seseorang yang sedang marah, lalu ia dapat juga berkata- kata kasar ataupun melukai orang lain, bahkan kalau ia kalap, lalu dapat membunuh orang lain. Maka dosa awalnya adalah kemarahan, namun bisa mengakibatkan dosa- dosa lainnya, bahkan pembunuhan. Atau seorang yang serakah,… Read more »
Salam bpk Stef / Ibu Inggrid, Bisakah dijelaskan lebih lanjut pengajaran Katolik tentang dosa kemalasan/kelambanan/kejemuan? Sudah agak lama saya merasa jenuh dengan pekerjaan saya. Akibatnya kurang bisa bersemangat dalam hidup sehari-hari dan tidak maksimal dalam pekerjaan. Penyebab utamanya mungkin 1) jenis pekerjaan yang tidak cocok. Pekerjaan saya dalam manajerial banyak berhubungan dengan pengaturan SDM, administrasi, penjadwalan sedangkan saya cepat jenuh dengan rutinitas. 2) Gaji yang rendah. Saya tidak bermaksud serakah, tapi menurut saya, pekerjaan dengan gaji rendah berarti kontribusi riil terhadap masyarakat juga sedikit. Saya sudah mengutarakan hal ini pada pimpinan perusahaan, dan ybs nampaknya mengerti. Terkait kecocokan dengan pekerjaan,… Read more »
Shalom Lukas, Yang dimaksudkan dengan kejemuan di sini terutama adalah sifat pemalas, sehingga orang tidak mempunyai semangat di dalam hidup, malas bekerja, padahal dari segi fisik/ jasmani, tidak ada yang menghalanginya untuk dapat bekerja mencari nafkah, entah bagi dirinya sendiri ataupun keluarga yang menjadi tanggungjawabnya. Maka agaknya, diperlukan kebijaksanaan untuk menilai apakah tingkat ‘kejemuan’ yang anda alami masih dalam batas- batas wajar, atau tidak. Sebab memang dapat dikatakan manusia mempunyai kecenderungan merasa jemu, jika harus melakukan pekerjaan yang sama setiap kali, namun pekerjaan itu tidak disukai. Tetapi yang baik di sini adalah, minimal anda mau bekerja, dan dengan demikian tidak… Read more »
Salam Bpk Stev
Ijinkan saya bertanya
Apakah ada hubungannya atau bisa dihubungkan tidak 7 Dosa pokok dengan dosa terhadap 10 perintah Allah? Ada 10 perintah, berarti kalau dialanggar ada 10 pelanggaran/dosa, kmudian dimanakah posisi 7 dosa pokok ini?
Salam
[Dari Katolisitas: Pertanyaan ini sudah dijawab di atas, silakan klik]