Apakah doa menurut Katekismus Gereja Katolik?

Katekismus Gereja Katolik, mengutip St. Theresia Kanak-kanak Yesus mengajarkan definisi doa:

“Bagiku doa adalah ayunan hati, satu pandangan sederhana ke Surga, satu seruan syukur dan cinta kasih di tengah percobaan dan di tengah kegembiraan.”[1]

Pertama, karena hidup kita di dunia adalah suatu perjalanan ke Surga; maka hidup merupakan persiapan yang mestinya mengarahkan pandangan kita kepada Allah. Karena itu, doa mengambil peranan penting dalam hidup kita, sebab doa adalah suatu pandangan ke Surga. Dengan demikian, doa merupakan  prasyarat penting agar kelak kita pun dapat sampai ke Surga.

Ke-dua, doa berkaitan dengan pengangkatan hati kita kepada Tuhan atas dasar kasih kita kepadaNya, untuk mengucap syukur atau pun untuk memohon rahmat dan pertolongan-Nya.[2]

Ke-tiga, doa juga mengarahkan hidup kita kepada tujuan akhir kita yang sesungguhnya, sehingga kita tidak mudah hanyut dalam kesulitan hidup atau pun terbuai dalam kenikmatan dunia. Sebaliknya, kita dapat menjalani kehidupan ini dengan pengharapan yang teguh akan tujuan akhir yang menjadi tujuan Allah menciptakan kita. Yaitu bahwa Allah yang telah memilih kita akan selalu mendampingi kita sampai kita dapat memasuki kehidupan kekal bersamaNya (lih. Ef 1:3-10).

 


[1]St. Theresia dari Lisieux, Manuscrits autobiographiques, C 25r, dalam KGK 2559.

[2]KGK 2559, 2560.

SEE ALL Add a note
YOU
Add your Comment
 

Doa St. Thomas Aquinas

Allah Pencipta segala sesuatu, Sumber terang dan kebijaksanaan yang sejati, asal mula segala makhluk, curahkanlah seberkas cahaya-Mu untuk menembus kegelapan akal budiku. Ambillah dariku kegelapan ganda yang menyelimutiku sejak lahir, suatu ketidak-mengertian karena dosa dan ketidak-tahuan. Berilah kepadaku, pengertian yang tajam dan ingatan yang kuat dan kemampuan untuk memahami segala sesuatu dengan benar dan mendasar. Karuniakanlah kepadaku talenta untuk menjelaskan dengan tepat dan kemampuan untuk mengutarakannya dengan saksama, luwes dan menarik. Tunjukkanlah bagaimana aku memulainya, arahkanlah perkembangannya dan bantulah sampai kepada penyelesaiannya. Kumohon ini demi Yesus Kristus Tuhan kami. Amin.

Review Kursus

Romo pembimbing: Rm. Prof. DR. B.S. Mardiatmadja SJ. | Bidang Hukum Gereja dan Perkawinan : RD. Dr. D. Gusti Bagus Kusumawanta, Pr. | Bidang Sakramen dan Liturgi: Rm. Dr. Bernardus Boli Ujan, SVD | Bidang OMK: Rm. Yohanes Dwi Harsanto, Pr. | Bidang Keluarga : Rm. Dr. Bernardinus Realino Agung Prihartana, MSF, Maria Brownell, M.T.S. | Pembimbing teologis: Dr. Lawrence Feingold, S.T.D. | Pembimbing bidang Kitab Suci: Dr. David J. Twellman, D.Min.,Th.M.| Bidang Spiritualitas: Romo Alfonsus Widhiwiryawan, SX. STL | Bidang Pelayanan: Romo Felix Supranto, SS.CC |Staf Tetap dan Penulis: Caecilia Triastuti | Bidang Sistematik Teologi & Penanggung jawab: Stefanus Tay, M.T.S dan Ingrid Listiati Tay, M.T.S.
top
@Copyright katolisitas - 2008-2018 All rights reserved. Silakan memakai material yang ada di website ini, tapi harus mencantumkan "www.katolisitas.org", kecuali pemakaian dokumen Gereja. Tidak diperkenankan untuk memperbanyak sebagian atau seluruh tulisan dari website ini untuk kepentingan komersial Katolisitas.org adalah karya kerasulan yang berfokus dalam bidang evangelisasi dan katekese, yang memaparkan ajaran Gereja Katolik berdasarkan Kitab Suci, Tradisi Suci dan Magisterium Gereja. Situs ini dimulai tanggal 31 Mei 2008, pesta Bunda Maria mengunjungi Elizabeth. Semoga situs katolisitas dapat menyampaikan kabar gembira Kristus.