Apakah mereka yang berada di Purgatorium mengalami penderitaan badan?

Purgatorium adalah pemurnian setelah kematian, bagi jiwa-jiwa yang mengasihi Kristus namun belum mencapai kesempurnaan kasih, sehingga oleh karena itu, mereka belum dapat memandang Allah dan bersatu dengan-Nya di Surga. Jadi, yang dimurnikan di dalam Purgatorium adalah jiwa, bukan badan (badan mereka telah terpisah dari jiwa oleh karena kematian). Dengan demikian, tidak ada penderitaan badan di Purgatorium, karena hanya jiwa-jiwa yang berada di sana. Namun demikian, dengan cara yang hanya diketahui oleh Tuhan, mungkin saja terjadi penderitaan rasa (pain of sense) yang sangat riil, seperti yang dialami oleh indera tubuh, pada jiwa. Bagaimana hal ini dapat terjadi, hanya Tuhan yang mengetahuinya.

19/12/2018
Romo pembimbing: Rm. Prof. DR. B.S. Mardiatmadja SJ. | Bidang Hukum Gereja dan Perkawinan : RD. Dr. D. Gusti Bagus Kusumawanta, Pr. | Bidang Sakramen dan Liturgi: Rm. Dr. Bernardus Boli Ujan, SVD | Bidang OMK: Rm. Yohanes Dwi Harsanto, Pr. | Bidang Keluarga : Rm. Dr. Bernardinus Realino Agung Prihartana, MSF, Maria Brownell, M.T.S. | Pembimbing teologis: Dr. Lawrence Feingold, S.T.D. | Pembimbing bidang Kitab Suci: Dr. David J. Twellman, D.Min.,Th.M.| Bidang Spiritualitas: Romo Alfonsus Widhiwiryawan, SX. STL | Bidang Pelayanan: Romo Felix Supranto, SS.CC |Staf Tetap dan Penulis: Caecilia Triastuti | Bidang Sistematik Teologi & Penanggung jawab: Stefanus Tay, M.T.S dan Ingrid Listiati Tay, M.T.S.
top
@Copyright katolisitas - 2008-2018 All rights reserved. Silakan memakai material yang ada di website ini, tapi harus mencantumkan "www.katolisitas.org", kecuali pemakaian dokumen Gereja. Tidak diperkenankan untuk memperbanyak sebagian atau seluruh tulisan dari website ini untuk kepentingan komersial Katolisitas.org adalah karya kerasulan yang berfokus dalam bidang evangelisasi dan katekese, yang memaparkan ajaran Gereja Katolik berdasarkan Kitab Suci, Tradisi Suci dan Magisterium Gereja. Situs ini dimulai tanggal 31 Mei 2008, pesta Bunda Maria mengunjungi Elizabeth. Semoga situs katolisitas dapat menyampaikan kabar gembira Kristus.